Ketiga, anda sebagai istri harus membawa penampilan yang menarik hati suami. Misalnya baru pulang kerja, badan penat, dan mungkin di jalan tadi sempat melirik jin jin wanita yang berlagak. Maka anda harus menyamputnya dengan menyenangkan dan roman muka yang berseri, juga tutur kata yang mesra dan penampilan yang mempesona. Bagi suami dalam situasi lelah, sesungguhnya lebih memerlukan santapan rohani dari pada santapan jasmani.
Demikian petuah yang senada dengan hadist nabi,"sebaik baik istri kalian ialah yang jika di pandang suaminya menyenangkan, jika di perintah mematuhi, dan jika suami tidak di rumah maka ia memelihara kehormatan dirinya dan harta suaminya."
Keempat untuk lebih memesrakan pergaulan maka bermanja manja itu di perkenankan dalam islam. Asal saja secara terbatas dan hanyaHubungan suami istri. Nabi SAW bersabda,"pilihlah yang masih gadis, engkao dapat mempermainkanya dan dia juga dapat mempermainkanmu."(HR. Bukhari dan muslim).
Waaah hadis ini hadits mana tahaaan. Ternyata hadits ini dikatakan oleh imam al-Ghozali dalam kaitannya dengan kebolehan bermanja manja tersebut. Kalau kita cermati lebih jauh, maka di ketahui bahwa sifat manja itu di perbolehkan sampai dalam batas saling mempermainkan. Lebih jauh sayidina umar r.a yang keras itu mengatakan:"suami itu jika di rumah(pergaulanya dengan istri)seyogyanya bersikap seperti anak kecil dan jika di perlukan orang lain baru menunjukkan kebolehannya sebagai lelaki dewasa.
Kelima sikap cemburu itu di anjurkan oleh islam, sebagaimana dinyatakan dalam sebuah hadits,"sesungguhnya aku ini pencemburu, dan barangsiapa yang tidak mempunyai rasa cemburu, maka orang itu senewen."
Tetapi cemburu yang berlebihan adalah dilarang oleh agama Sebab berarti buruk sangka dan tidak percaya pada suami atao istri. Oleh karena itu nabi saw bersabda dalam hadis lain,"sesungguhnya di antara bentuk cemburu ada yang dibenci oleh allah, yaitu cemburunya istri atao suami dalam hal hal yang tidak perlu di khawatirkan."(HR.ABU DAWUD DAN IBNU HIBBAN).
Keenam, akhirnya kedua duanya supaya saling mencintai.karena suami harus menganggap tidak ada wanita yang cantik dan molex mempesona melainkan hanya istri seorang. Dan istri menganggap tidak ada pria yang tampan sedap di pandang mata melainkan hanya suami seorang. Kedua duanya sudah menutup pemilihan jodohnya. Wanita adalah istri pendamping yang tercinta dan pria adalah suami yang bijaksana tempat penggantungan jiwa. Tanpa istri hidup tiada berarti. Dan tanpa suami hayat bagaikan mati. Nasi terasa segam, air terasa duri.
Demikianlah yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat bagi pengantin dan untuk kita semua, para bekas bekas pengantin, kiranya dapat bernostalgia kembali.
Ya allah berkahi kedua mempelai ini. Himpun mereka berdua dalam kebaikan dunia akhirat. Jadikanlah kehidupan mereka berdua kehidupan yang baik dan bahagia, kehidupan penuh kasih sayang, mawaddah dan rahmat. Kehidupan yang tenang dan sejahtera, kehidupan yang penuh nikmat dan kelapangan. Ya allah jadikan mereka berdua termasuk dalam hamba hambamu yang mukminin, sholihin, muttaqin, yang berdaya kasih rahmat.nya untuk sayyidina muhammad, serta seluruh keluarga dan sahabatnya. Amin.*
*Adaptasi dari pidato KH Ali maksum dalam pernikahan seorang santri beliau.